Warisan Roemah Indonesia (WRI) mengadakan acara “Indonesia Impression” dengan tujuan memperkenalkan budaya Indonesia kepada warga Beijing, China. Acara tersebut diisi dengan permainan gamelan dan tarian dari lagu “Gemu Fa Mi Re” untuk menciptakan interaksi antara pengunjung dan budaya Indonesia.
Pendiri WRI, Vini Dharmawan, menjelaskan bahwa pilihan lagu “Gemu Fa Mi Re” karena ingin mengajak pengunjung yang agak kaku untuk lebih berinteraksi, terutama anak muda yang hadir. Acara “Indonesia Impression” digelar di restoran dan teater terbuka dekat kompleks Langyuan Station, Chaoyang District, Beijing. WRI sendiri baru dibuka pada bulan Maret 2024.
Vini menyatakan bahwa acara ini juga sebagai ajang promosi untuk WRI yang baru dibuka. Setiap musim akan diadakan acara berbeda, termasuk acara spesial untuk 17 Agustus nanti. Dengan antusiasme dan interaksi pengunjung, Vini yakin makanan dan budaya Indonesia akan semakin dikenal di Beijing.
Salah satu pengunjung, Abigail, menyatakan kesenangannya dengan acara tersebut dan ikut bergoyang “Gemu Fa Mi Re”. Namun, ia juga mengeluhkan panasnya cuaca dan meminta agar dipasang AC. Acara ini juga menampilkan berbagai penampilan, termasuk permainan angklung, gendang, tarian, dan lagu-lagu Indonesia yang berhasil menarik minat pengunjung.
Dalam acara tersebut, para ibu anggota Dharma Wanita Persatuan (DWP) Kedutaan Besar RI Beijing turut serta dalam permainan gamelan dan tarian. Penampilan biduan Abdi Purnomo juga sukses mengajak pengunjung untuk bergoyang di panggung. Lagu “Gemu Fa Mi Re” menjadi penutup acara yang meriah.
Tiket acara seharga 65 RMB termasuk satu gelas cendol dingin, dan hampir semua tiket terjual habis. Pengunjung juga dapat menikmati makanan khas Indonesia seperti rendang, sayur nangka, telur balado, tempe, dan masakan lainnya yang disajikan oleh koki asal Indonesia.
Dengan kesuksesan acara “Indonesia Impression” ini, diharapkan budaya Indonesia semakin dikenal dan dicintai oleh warga Beijing. Semoga acara serupa dapat terus diadakan untuk mempererat hubungan antara kedua negara dan memperluas pemahaman tentang keragaman budaya di dunia.