Pemerintah Kabupaten Temanggung, Jawa Tengah telah memperpanjang masa jabatan 266 kepala desa selama dua tahun ke depan, pada Selasa 4 Juni 2024. Salah satu tugas yang harus segera dilakukan adalah menurunkan angka stunting di Kabupaten Temanggung yang masih tinggi, yaitu mencapai 25,1 persen. Menurut hasil Survey Status Gizi Indonesia (SSGI) pada tahun 2024, kasus stunting di Kabupaten Temanggung masih tetap tinggi, mencapai 25,1 persen. “Angka stunting kita masih tinggi, 25,1 persen. Pada tahun 2023 sebelumnya, angkanya mencapai 28,9 persen,” ujar Pj. Bupati, Hary Agung Prabowo. Dengan angka stunting yang masih tinggi tersebut, Pemkab Temanggung melakukan berbagai upaya untuk menanggulangi masalah tersebut.
Selain melakukan kolaborasi antar program dari tingkat kabupaten hingga desa, Pemkab juga melaksanakan program Bapak Asuh Anak Stunting (BAAS) yang digagas oleh Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional (BKKBN) RI. “Saya mengajak semua pihak terkait dan kepala OPD untuk menjadi Bapak Stunting, dimana satu kepala OPD akan bertanggung jawab untuk satu desa agar bebas dari stunting, sementara Camat akan mengampu dua desa untuk mencapai target bebas stunting, dan hal ini harus dilakukan pada tahun ini,” tegasnya. Menurut Pj. Bupati, tugas dari program Bapak Asuh Anak Stunting adalah memberikan bantuan makanan agar gizi keluarga yang berisiko tinggi stunting terpenuhi. Karena pemenuhan gizi yang cukup merupakan kunci penting dalam mencegah stunting.
“Mereka harus berusaha sungguh-sungguh agar desa-desa yang mereka tangani bebas dari stunting, tidak ada lagi kasus stunting, dan upaya ini harus dilakukan secara kontinu dan dievaluasi hingga akhir tahun, agar tidak terjadi kasus stunting baru,” tambahnya. Melalui program Bapak Asuh Anak Stunting ini diharapkan dapat meningkatkan edukasi dan sosialisasi kepada masyarakat mengenai pentingnya pemenuhan gizi yang seimbang bagi keluarga, terutama bagi ibu balita, ibu hamil, serta remaja putri yang akan menjadi calon ibu.
“Untuk evaluasi, akan dilakukan pada tahun berikutnya, namun saya yakin dengan program ini, angka stunting di Temanggung akan turun drastis,” pungkasnya. Semoga dengan kerjasama dan upaya bersama, angka stunting di Kabupaten Temanggung dapat terus menurun dan masyarakat dapat hidup sehat dan sejahtera. Terima kasih.