Menteri Pertahanan Prabowo Subianto bertemu dengan Presiden Ukraina Volodymyr Zelensky di Singapura pada Sabtu lalu. Pertemuan ini merupakan bagian dari sejumlah pertemuan bilateral yang bertujuan untuk meningkatkan kerja sama pertahanan dan mengatasi isu-isu global yang mendesak.
Prabowo menyampaikan apresiasi kepada Presiden Ukraina atas inisiatif pertemuan tersebut, terutama untuk membahas persoalan pertahanan. Dalam era tantangan keamanan global dan regional, kedua pihak sepakat bahwa menjaga perdamaian dan keamanan internasional sangat penting di tengah konflik dan ancaman terorisme.
Mereka setuju bahwa dialog dan solusi damai melalui upaya diplomatik harus diutamakan, serta menekankan urgensi memberikan bantuan kemanusiaan di tempat-tempat seperti Gaza. Indonesia dan Ukraina secara bersamaan menyoroti perlunya memastikan akses terhadap populasi yang terkena dampak di zona konflik.
Kedua negara juga membahas peluang kolaborasi di sektor industri pertahanan melalui transfer teknologi. Ini menunjukkan kesediaan Indonesia dan Ukraina untuk memperluas kerja sama mereka. Prabowo menegaskan komitmen Indonesia untuk membangun hubungan pertahanan yang kuat dan saling menguntungkan dengan Ukraina.
Pertemuan tersebut juga memberikan peluang bagi kedua belah pihak untuk menjalin kerja sama yang lebih kokoh dan saling menguntungkan di masa depan. Semoga kemitraan ini terus berkembang dan memberikan manfaat bagi kedua negara.
Dengan adanya kesepakatan ini, semoga Indonesia dan Ukraina dapat bekerja sama dalam mengatasi tantangan global yang ada, serta mampu memberikan kontribusi positif bagi perdamaian dunia. Terima kasih kepada Presiden Ukraina dan Menteri Prabowo atas upaya mereka dalam memajukan kerja sama ini. Semoga hubungan antara kedua negara terus berjalan dengan baik dan membuahkan hasil yang positif.
